klungkungtourism.com

klungkungtourism.com – Pada usia 83 tahun, Jaja Miharja masih menunjukkan semangatnya dalam industri hiburan dengan terlibat dalam proyek-proyek bersama para selebritas generasi muda. Dalam film animasi terbarunya, “Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet,” ia bekerja sama dengan talenta-talenta muda seperti Megan Domani, Indra Jegel, Rigen Rakelna, Andovi Da Lopez, dan Coki Pardede.

Interaksi dengan Generasi Muda:
Jaja Miharja berbagi pengalaman tentang interaksinya dengan sesama pemain yang lebih muda, “Mereka banyak bertanya, terutama tentang bahasa yang digunakan dalam dubbing, suatu kegiatan yang saya sudah lama geluti,” ucapnya saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat. Antusiasme ini menunjukkan bahwa ia masih relevan dan diperlukan dalam industri.

Komitmen Terhadap Dunia Seni:
Dengan semangat yang tinggi, Jaja Miharja menyatakan, “Selama masih dibutuhkan, saya siap berkontribusi.” Ia juga mengenang kembali masa-masa awalnya di dunia lenong, sebuah bentuk teater tradisional Betawi. “Saya sering diajak untuk bermain. Awalnya saya ragu, tapi akhirnya saya menikmati juga,” kenangnya.

Tantangan Kesehatan di Usia Senja:
Meskipun aktif, Jaja menghadapi beberapa tantangan kesehatan, khususnya terkait dengan kondisi kakinya. Ia menjelaskan, “Di usia saya yang ke-83 ini, saya mengalami masalah pada kaki yang membutuhkan saya untuk mendapatkan suntikan setiap 40 hari sekali agar bisa berjalan dengan baik,” kata Jaja saat berada di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Pemahaman Medis tentang Kondisinya:
Jaja Miharja menyebutkan bahwa masalahnya bukan pengapuran tetapi kurangnya cairan sinovial, yang fungsinya sebagai pelumas sendi lutut. “Dokter mengatakan lutut saya kurang cairan, yang membuat pergerakan menjadi tidak lancar dan menyakitkan,” terangnya.

Dari interaksi dengan generasi muda hingga menghadapi tantangan kesehatan, Jaja Miharja menggambarkan perjalanan seorang aktor yang tidak hanya bertahan tapi juga terus berkembang dalam dunia hiburan.